http://images.detik.com/content/2015/01/15/323/hackgetty.jpg

Setiap tahun para ahli Kaspersky Lab mengevaluasi tingkat ancaman cyber. Pada tahun 2014, para ahli ini melihat pertumbuhan yang cukup tinggi dalam hal jumlah serangan berbahaya pada komputer dan perangkat mobile, malware keuangan serta perubahan dalam vektor serangan web.

Pada tahun 2013, sebagian besar serangan web yang dilakukan menggunakan sumber daya web berbahaya yang terletak di Amerika Serikat dan Rusia.

Sementara pada tahun 2014, Jerman menjadi inang dari situs yang lebih berbahaya daripada negara lainnya kecuali Amerika Serikat. Belanda tetap berada di tempat ke-3.

Berikut daftar serangan cyber dalam angka yang dicatat Kaspersky:

-. 6,2 miliar serangan berbahaya pada komputer dan perangkat mobile para pengguna diblokir oleh produk antivirus Kaspersky Lab pada tahun 2014, meningkat satu miliar lebih dari tahun 2013.

-. 38% dari pengguna komputer menjadi sasaran setidaknya mengalami sekali serangan web sepanjang tahun.

-. 44% serangan web yang dinetralkan oleh produk Kaspersky Lab dilakukan dengan menggunakan sumber daya web berbahaya yang terletak di Amerika Serikat (27,5% dari semua serangan) dan Jerman (16,6%). Belanda (13,4%) berada di posisi ke-3

-. Upaya untuk mencuri uang melalui akses online ke rekening bank diblokir di hampir 2.000.000 komputer pengguna.

-. Produk Kaspersky Lab melindungi para pengguna mereka dari rata-rata 3,9 juta serangan berbasis internet per hari.

-. Antivirus web dari Kaspersky Lab mendeteksi lebih dari 123.000.000 benda berbahaya yang unik: 74% dari mereka ditemukan di URL berbahaya.

-. Sebanyak 3,7 juta upaya untuk menginfeksi komputer berbasis OS X diblokir oleh produk Kaspersky Lab.

-. Rata-rata pengguna Mac menemukan 9 ancaman selama setahun.

-. Kaspersky Lab memblokir 1,4 juta serangan pada perangkat berbasis Android, empat kali lebih banyak dari tahun lalu.

>. 295.500 program ponsel baru yang berbahaya, 2,8 kali lebih banyak dibanding tahun 2013.

>. 12.100 virus Trojan mobile banking, 9 kali lebih banyak dari tahun lalu.

>. 53% serangan yang melibatkan virus Trojan ponsel menargetkan uang pengguna (SMS-Trojan, Trojan perbankan).

>. 19% pengguna Android (satu dari lima) mengalami ancaman seluler setidaknya sekali selama setahun.

>. Serangan malware ponsel terdaftar di lebih dari 200 negara di seluruh dunia.

sumber : detik.com

Leave a Comment